Upaya Peningkatan Hasil Belajar Tari Tradisi Melalui Model Cooperative Learning Kelas XI IPA SMA PGRI 1 Padang

Abstract

Tujuan dari penelitian ini agar diketahuinya hasil belajar siswa seni budaya (tari) dengan memakai pembelajaran kooperatif dan untuk menambah hasil belajar siswa dengan memakai pembelajaran kooperatif SMA PGRI 1 Padang. Jenis penelitian memakai PTK dengan dua siklus. Alat penilaian berupa tes tertulis dan tes praktik. Pengumpulan informasi dilakukan dengan tes tertulis, tes praktik, studi dokumen dan observasi. Data dianalisis dengan rumus persentase. Model pembelajaran kooperatif busa menambah hasil belajar kelas. Kelompok belajar membuat siswa lebih aktif dan berkolaborasi pada menampilkan tarian. Hasil belajar siswa di siklus I tidak tidak terjadi yang signifikan, persentase rata-rata sebesar 74, siswa yang gagal sebanyak 12 siswa dan yang tuntas sebanyak 7 siswa. Penelitian diteruskan pda siklus II untuk memperbaiki cara belajar dan mendorong siswa untuk lebih giat belajar dan latihan. Setelah dilaksanakan rata-rata nilai siklus II adalah 87 dengan rincian 17 siswa yang tuntas dan 2 siswa yang gagal. Maka rata-rata skor kognitif dan psikomotorik pada siklus 1 adalah 74 dan pada siklus II meningkat jadi 87. Dengan bantuan model pembelajaran sosial hasil pendidikan tari meningkat, karena tujuan yang dicapai berhasil.